Liburan ke Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima bisa menjadi salah satu alternatif pilihan tempat wisata di Jepang. Kota Hiroshima memiliki sejarah kelam, yaitu pada saat perang dunia ke dua. Jika ditanya mengenai sejarah Hiroshima, mungkin semua orang akan menjawab "Bom Atom". Ya, benar sekali. Hiroshima dan Nagasaki merupakan target utama pengeboman yang dilakukan oleh Amerika Serikat pada PD II. Untuk memperingati peristiwa bersejarah tersebut, maka dibangun Hiroshima Peace Memorial Museum atau Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima. Banyak wisatawan lokal maupun turis asing yang berkunjung ke museum ini, baik untuk keperluan penelitian maupun untuk liburan (berwisata). Tak heran jika obyek wisata ini menjadi paling populer di kota Hiroshima. Lebih dari 1 juta wisatawan tiap tahun datang masuk dan melihat koleksi di dalamnya.
Jika tertarik untuk mengunjungi Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima, berikut ulasan lengkapnya meliputi lokasi, sejarah, koleksi, hal menarik apa yang bisa dilakukan, biaya masuk (harga tiket) dan cara menuju ke tempat wisata ini.

Sejarah Bom Atom di Kota Hiroshima
Sedikit flashback mengenai sejarah pengeboman di kota Hiroshima dan Nagasaki. Sebelum menjatuhkan bom atom di kedua kota ini, Amerika Serikat terlebih dahulu melakukan persetujuan dengan Inggris (Britania Raya) dalam perjanjian Quebec. Bom atom pertama dijatuhkan di kota Nagasaki pada tanggal 6 Agustus 1945. Bom atom ini diberi nama Little Boy, dengan nuklir berkekuatan 64 kg uranium atau setara 16 ribu ton bahan peledak, dijatuhkan dari ketinggian 9.400 meter oleh pesawat bomber bernama Enoia Gay. Butuh waktu kurang lebih 44 detik agar dapat meledak pada ketinggian 580 meter.

Kenapa kota Hiroshima menjadi target bom atom? Perlu anda ketahui, pada saat itu Hiroshima merupakan kota penting di Jepang. Kota ini merupakan pusat militer dan industri sekaligus penyuplai logistik bagi keperluan perang Jepang. Selain itu, Hiroshima menjadi tempat berkumpul dan pusat komunikasi tentara jepang. Alasan lain dipilihnya Hiroshima adalah tidak adanya camp tawanan militer Sekutu. Untuk memperingati tragedi mengerikan tersebut, maka dibangun Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima sekaligus lambang perdamaian dunia.
![]() |
Sisa bangunan yang tidak hancur total saat bom atom di Hiroshima. Lokasi bangunan ini tidak jauh dari museum. |
Wisata ke Hiroshima Peace Memorial Museum
Jika mengunjungi Hiroshima Peace Memorial Museum, maka anda akan melihat koleksi sisa-sisa peninggalan bom atom. Bangunan museum terdiri dari 2 bagian, bangunan pertama isinya bermacam-macam hal yang berkaitan dengan bom atom di kota Hiroshima. Bangunan kedua isinya 3 miniatur bangunan yang masih tersisa atau tidak hancur total saat ledakan.
Beberapa koleksi Museum pada bagian pertama meliputi film dan foto seputar ledakan bom, ada juga majalah dan liputan koran yang dilakukan pada saat itu. Pengunjung juga bisa melihat galeri beberapa barang sisa ledakan bom seperti sepeda, pakaian sekolah, tempat bekal makanan, sendal dan kacamata. Bahkan ada galeri berupa jam peninggalan bom atom, uniknya jam tersebut berhenti di angka dimana bom tersebut meledak yaitu pukul 8.15 waktu setempat.
![]() |
Koleksi sisa sepeda saat terjadi bom atom di Hiroshima |
Wisatawan yang berkunjung di Hiroshima Peace Memorial Museum dapat melihat gambar anak-anak korban selamat yang begitu menyedihkan dan mengharukan. Gambar tersebut menujukan mereka sedang melakukan terapi untuk menghilangkan trauma ketakutan akibat ledakan. Video testimoni keluarga yang selamat juga ditampilkan di bangunan pertama ini. Dengan melihat video tersebut, pengunjung akan merasakan seakan-akan berada pada masa dimana bom atom dijatuhkan pada 6 Agustus 1945.

Berikut ini informasi mengenai berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk masuk, jam buka dan tutup, dan cara menuju ke Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima.
Harga Tiket Masuk Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima
Biaya tiket masuk ke museum ini sangat murah! Jadi anda tidak peru khawatir. Wisatawan berusia diatas 17+ (dewasa) dikenakan tarif masuk sebesar 200 yen atau sekitar Rp.30.000 rupiah (kurs 20 Februari 2018), sementara itu untuk usia dibawah umur tidak dikenakan biaya sepeser pun. Tetapi, untuk menyewa alat guide yang memiliki suara dengan berbagai bahasa (ada bahasa Indonesia), pengunjung harus membayar sewa sebesar 300 yen atau sekitar Rp.30.000 rupiah.
Cara Menuju ke Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima
Cara menuju ke museum ini sangat mudah. Jika anda dari kota Hiroshima, maka saya sarankan menggunakan transportasi kereta. Karena lebih murah dan cepat. Apabila dekat dengan stasiun kereta JR Hiroshima, maka bisa melalui stasiun ini. Naik saja di jalur kereta nomor 2 atau bisa juga 6, kemudian turun di halte Genbaku-Demu. Perjalanan menggunakan kereta ini memerlukan waktu sekitar 12 menit. Sementara itu, biaya yang harus dikeluarkan sekitar 160 yen saja. Setelah turun dari halte, anda perlu berjalan kaki sekitar 5 menit agar sampai di Taman Memorial Hiroshima, kemudian ke Museum.
![]() |
Sisa bangunan yang tidak hancur total saat bom atom di Hiroshima, bangunan masih berdiri sampai sekarang. |
Jam Buka Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima
- Bulan Maret dan Juli buka dari jam 8:30 a.m sampai pukul 6:00 p.m
- Bulan Agustus buka jam 8:30 a.m sampai 8:00 p.m
- Bulan September dan November buka jam 8:30 a.m sampai 6:00 p.m
- Bulan Desember dan Februari buka jam 8:30 sampai jam 5:00 p.m
Demikian ulasan terkait tempat wisata sejarah Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima. Jika anda tertarik untuk liburan ke obyek wisata ini, maka jangan khawatir. Banyak promo menarik liburan ke Jepang. Promo liburan ke Jepang biasanya berasal dari maskapai penerbangan tertentu atau dari pihak lain. Tentu dengan harga yang lebih murah. Sekian, terima kasih. Selamat berlibur.
Artikel Terkait Tempat Wisata di Jepang :
Bagikan
Liburan ke Museum Peringatan Perdamaian Hiroshima
4/
5
Oleh
Sumber Sejarah